konsep dasar mikrotik adalah untuk setting ptp sebagai bridge dapat Anda buat dengan mudah;
1. Setting untuk sisi A
a. Login ke Mikrotik dengan winbox berpindah ke direktori interface, add
eoip tunnel masukan tunnel id=1 lalu remoteid=10.10.10.2 ->(ini
adalah IP wlan sisi B)
b. Beri IP address ether untuk sisi A, klik IP address disini saya
menggunakan IP 192.168.0.1/24, /ip address add address=192.168.0.1/24
netmask=255.255.255.0 interface eth=0 tambahkan pula IP untuk IP eoip
tunnel disini saya menggunakan IP 10.10.10.1/29, /ip address add
address=10.10.10.1/29 interface=wlan1
c. klik interface lalu double klik wireless interface, klik tab
advanced lalu setting mode sebagai bridge ganti ssid=”Mikrotik”dengan
yang Anda inginkan lalu pilih freq ke 2.4GHz channel 2412
d. klik menu bridge, add bridge interface=eth0, lalu add bridge=eoip
tunnnel. ini berfungsi sebagai jembatan antara wireless dan ethernet
Setting untuk sisi B
a. Login ke Mikrotik dengan winbox berpindah ke direktori interface,
add eoip tunnel masukan tunnel id=1 lalu remoteid=10.10.10.1 ->(ini
adalah IP wlan sisi A)
b. Beri IP address ether untuk sisi A, klik IP address disini saya
menggunakan IP 192.168.0.2/24, /ip address add address=192.168.0.1/24
netmask=255.255.255.0 interface eth=0 tambahkan pula IP untuk IP eoip
tunnel disini saya menggunakan IP 10.10.10.2/29, /ip address add
address=10.10.10.2/29 interface=wlan1
c. klik interface lalu double klik wireless interface, klik tab
advanced lalu setting mode sebagai station lalu pilih freq ke 2.4GHz
channel 2412. lalu pilih menu scan pada interface wireless tersebut,
double klik pada ssid sisi A
d. klik menu bridge, add bridge interface=eth0, lalu add bridge=eoip
tunnnel. ini berfungsi sebagai jembatan antara wireless dan ethernet
e. Jika sudah saling terkoneksi silahkan lakukan configure pada sisi bridge, nantinya station akan mengikuti sisi bridge
f. setelah mendapatkan hasil yang maksimal lakukan test bandwidth
pada menu tools lalu klik bandwidth test silahkan isikan IP sisi A dan
IP address wlan/eth
JIka daerah yang di lalui PTP tersebut sangat krodit gunakan freq
lain misal 5.8GHz atau jika ingin tetap menggunkan 2.4GHz gunakan
atheros R52 setting pada interface wireless dengan TXpower=27 bisa juga
mengganti posisi antena ke posisi horizontal atau vertical, bisa juga
menggunakan super channel di freq 2.3GHz